Orderan Ayahnya Sering Dibatalkan, Curahan Hati Anak Sopir Ojek Online Ini Viral
Sebagai seorang pengemudi ojek online, sosok ayah juga merupakan kepala rumah tangga, tentunya mereka akan selalu menjadi sosok penting dalam kehidupan keluarga dan anak-anaknya.
Apapun pekerjaan ayahnya, sebagai seorang anak ia akan selalu bangga dan menghargai kerja keras ayahnya.
Namun apa jadinya jika usaha sang ayah diremehkan oleh orang lain? Tentunya anak tidak akan tinggal diam.
Begitu juga dengan netter ini. Salah satu netter yang tidak disebutkan namanya menceritakan kisah sedih ayahnya.
Ia mengatakan bahwa ayahnya bekerja sebagai tukang ojek online. Meski usianya sudah tidak muda lagi, ia mengaku ayahnya masih semangat bekerja.
Dia juga bercerita bahwa dia siap setiap kali ayahnya bekerja, orderannya selalu dibatalkan karena penampilannya yang terlihat seperti orang tua.
"Tolong, misalnya, jika Anda memesan ojek online dan kemudian Anda tidak mendapatkan driver yang Anda inginkan, jangan main batalkan saja orderannya. Saya sedih sekali.
Ayah saya bisa dikatakan sudah tua, tetapi dia masih sangat antusias mencari penumpang. Jika ayah saya mendapat notifikasi dari seseorang yang meminta untuk dijemput, ayah saya sangat senang, giliran ayah saya yang siap untuk pergi, malah dibatalkan.
Sudah sangat sering seperti ini dan rata-rata wanita yang membatalkan.. Oke, tidak semuanya, tapi saya tahu mengapa pasti ada beberapa dari Anda yang pilih-pilih mau yang muda dan tampan atau apa pun.
Maaf jika tersinggung. Tapi saya minta tolong, tolong jangan khawatir," tulis akun @askmenfess dalam postingan di Twitter yang menceritakan kisah ayahnya.
"Maaf teman-teman, saya hanya ingin membagikan ini, terutama untuk para gadis, maaf jika saya mengatakan sesuatu yang salah," tulis akun itu dalam unggahan.
cesa – JFB YA, "Silahkan kalau tidak niat pesan, jangan pesan, jangan buat orang bingung dengan pesanan Anda, mungkin Anda menertawakan gojek/grab yang Anda mainkan, tetapi Anda tidak pernah berpikir tentang seseorang di rumah yang menunggunya pulang
g.i.a, “Yah, sama saja! Orangtua/kakek juga lebih berhati-hati dalam mengendarai motor daripada yang lebih muda dan biasanya mereka lebih sabar”
Posting Komentar
Posting Komentar