Viral gadis menangis mengaku didepak dari Olimpiade Tokyo, publik: demi kebaikan bangsa, mbak!
Sebuah video seorang gadis menangis dan mengaku dikeluarkan dari Olimpiade Tokyo telah menjadi viral. Dia tidak bisa menahan air matanya ketika dia mengatakan bahwa pelatihnya telah mengeluarkannya dari turnamen terbesar di dunia itu.
Kisah gadis ini dibagikan di akun TikTok miliknya @miftahriiz. Hingga berita ini diterbitkan, video tersebut telah dilihat 2,4 juta kali dan mendapat setidaknya 330 ribu suka.
Dalam video tersebut, gadis ini terlihat menangis di dalam mobilnya. Dia terus mengusap wajahnya karena dia sangat sedih.
Ternyata, dia sedih karena tersingkir dari Olimpiade Tokyo di Jepang. Padahal ia mengaku sudah berlatih keras untuk bisa berlaga di Olimpiade Tokyo.
Gadis ini mengaku berniat maju ke Olimpiade sebagai pemain bulu tangkis. Namun, mimpinya tidak bisa tercapai sehingga dia hancur.
Menurut pengakuannya, pelatih telah mengusirnya dari tim. Dia dikeluarkan seminggu sebelum berangkat ke Tokyo, jadi itu sangat menghancurkan baginya.
"Saya sudah berlatih keras untuk Olimpiade kali ini, tetapi tiba-tiba dikeluarkan dari tim oleh pelatih," tulis @miftahriiz sebagai keterangan di TikTok.
"(Dikeluarkan) seminggu sebelum berangkat ke Tokyo. Benar-benar hancur."
Gadis ini kemudian menunjukkan kemampuannya sebagai atlet bulu tangkis. Tanpa diduga, gadis ini bahkan tidak bisa bermain bulu tangkis dengan baik.
Bukan seorang atlet, ia bahkan terlihat amatir saat menunjukkan kemampuannya. Berkali-kali ia tidak bisa memukul shuttercock alias kok dengan raket ketika diarahkan ke arahnya.
Selain itu, ia bermain bulu tangkis di halaman rumahnya, bukan di lapangan. Ia juga hanya menggunakan jaket hoodie dan celana panjang saat bermain.
Saat memungut shuttlecock yang berkali-kali jatuh ke tanah, gadis ini hanya berjalan malas. Ia sama sekali tidak waspada dan lincah saat bermain bulu tangkis.
Sontak, video tangisannya menuai berbagai komentar kocak dari netizen. Mereka menilai pantas gadis itu tidak mewakili Indonesia di Olimpiade Tokyo.
Bahkan, banyak yang menuliskan komentar kocak soal keputusan sang pelatih untuk tidak membawanya.
Posting Komentar
Posting Komentar