10 Cara Ini Bisa Menenangkan Hati dan Pikiran Saat Punya Masalah Besar - Sajak Islami

 10 Cara Ini Bisa Menenangkan Hati dan Pikiran Saat Punya Masalah Besar

Dalam kehidupan nyata, hal-hal tidak selalu berjalan mulus dan sesuai rencana. Ada kalanya kita menemukan atau mengalami masalah yang terkadang memicu kegelisahan sehingga memicu keadaan hati yang akan malas untuk melakukan aktivitas apapun atau bertemu dengan orang lain.

Masalah selanjutnya umumnya disebabkan oleh pekerjaan, keluarga, kisah cinta, dan sebagainya. Sebenarnya masalah ini tidak selalu baik untuk kita, terkadang dari masalah itu kita belajar tentang ketekunan, loyalitas, sistem pendewasaan, dan juga segudang fungsi lainnya kecuali kita bisa berpikir dengan tenang.

Namun kenyataannya, masalah seringkali mempengaruhi emosi sehingga Anda tidak bisa berpikir dengan tenang dan hati Anda tidak tenang. Akibatnya, masalah tidak dapat diselesaikan dengan baik dan dapat menyebabkan depresi atau frustrasi.

Jika saat ini Anda sedang mengalami masalah yang cukup besar, maka berbahagialah, karena Anda telah menemukan artikel yang semoga dapat membantu mengatasi masalah di atas, melalui pembahasan 10 Cara Menenangkan Hati dan Pikiran Anda Saat Terkena Masalah Besar.

Dan berikut ulasannya:

1. Mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa

Bisa jadi masalah yang kita hadapi saat ini adalah karena kita justru semakin menjauh dari Tuhan Yang Maha Esa, seperti melalaikan apa yang Tuhan perintahkan untuk kita lakukan. Oleh karena itu Tuhan “menegur” melalui masalah tersebut.

Bahkan suatu masalah tidak akan pernah selesai kecuali kita menyelesaikannya dengan cara yang tidak baik bahkan dengan cara yang sebenarnya terlalu dibenci oleh Tuhan.

Oleh karena itu, mulailah dari sekarang untuk bisa lebih mendekatkan diri kepada Tuhan dengan aktif kembali untuk beribadah.

Jika anda seorang muslim, tentunya anda mengimani sebuah ayat dalam surah Al Baqarah [2] ayat 153 Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah KESABARAN dan DOA sebagai penolongmu.

Oleh karena itu, ketika ada masalah dan agar hati dan pikiran tenang, bersabarlah dan berdoa. Jangan larut dalam perasaan sedih, yakinlah setiap masalah ini bisa diselesaikan.

Selain itu, jangan lupa berdzikir untuk mengingat Tuhan Yang Maha Esa dalam keadaan apapun. Jika Anda melakukannya secara teratur, percayalah hati dan pikiran Anda akan tenang.

2. Tetap berpikir positif

Setelah mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, cara selanjutnya adalah selalu dan selalu berpikir positif. Hal ini sebenarnya tidak mudah dilakukan, karena Anda harus melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda.

Misalnya, seseorang yang tiba-tiba diberhentikan meskipun banyak tanggungan yang harus dibiayai. Secara kasat mata, siapapun yang melihat dan mendengarnya pasti akan memandang orang itu dengan rasa kasihan.

Tetapi jika Anda melihatnya secara berbeda, mungkin jika Anda terus bekerja di perusahaan berikutnya tidak akan membuatnya baik dan mengarah ke hal lain. Tuhan menyelamatkan hamba-Nya dengan cara itu.

Yakinlah bahwa rezeki lain sedang menunggu orang itu di tempat yang jauh lebih baik. Jadi berpikirlah positif.

Selain itu, kecuali jika Anda "terpilih" untuk menghadapi masalah yang cukup besar, yakinlah bahwa kebahagiaan akan datang kepada Anda dengan cara yang tidak terduga.

Ya sebenarnya itu proses, tapi itulah efek dari selalu berpikir positif. Jika hal ini dilakukan secara konsisten, maka hati dan pikiran akan selalu tenang.

3. Temukan teman terpercaya untuk berbagi

Seperti yang kita ketahui bersama, kita adalah makhluk sosial, tentunya kita tidak bisa hidup sendiri. Termasuk masalah hati, dimana kita tidak bisa menyimpannya sendiri karena sebenarnya tidak baik untuk kesehatan fisik atau mental seseorang.

Oleh karena itu, carilah rekan kerja atau teman yang bisa berbagi cerita tentang masalah yang sedang Anda hadapi. Mungkin setelah diberitahu akan ada solusi dari masalah yang dihadapi.

Namun, jangan berharap setiap orang yang kita temui bisa memberikan solusi terbaik, kita harus yakin dan percaya bahwa Tuhan akan memudahkan dan menemukan jalan terbaik untuk semua masalah yang kita hadapi.

Bahkan jangan sembarangan memberi tahu seseorang, artinya dia bisa dipercaya oleh Anda sehingga masalah yang Anda hadapi tidak “bocor” ke orang lain.

Tentu saja pasangan yang baik pasti tidak akan "menjerumuskan" Anda sama sekali, dia tidak memberikan solusi, tentunya akan selalu menguatkan Anda untuk menghadapi masalah.

4. Maafkan dirimu

Cara selanjutnya agar bisa menenangkan hati dan pikiran saat ada masalah besar adalah dengan memaafkan diri sendiri.

Artinya jangan terlalu terpaku bahwa masalahnya gara-gara diri sendiri sehingga memicu depresi.

Belajar memaafkan diri sendiri setelah itu bertanggung jawab atas kesalahan yang dibuat

Ingat! Manusia sebenarnya adalah tempat kesalahan dan dari situ kita bisa belajar dan bisa menata kehidupan yang lebih baik.

Jika Anda tidak bisa memaafkan diri sendiri, Anda takut di masa depan Anda akan menemukan masalah yang sama dan akan lebih sulit untuk memaafkan diri sendiri.

Untuk bisa memaafkan diri sendiri bisa dimulai dari bersabar dengan kejadian yang sedang Anda hadapi, mensyukuri apa yang telah diberikan kepada Anda selama ini, lalu melepaskan masalah yang sedang Anda hadapi.

5. Olahraga

Manfaat olahraga yang sebenarnya adalah untuk memicu tubuh yang sehat. Selain itu, olahraga dapat memicu pikiran menjadi tenang.

Setidaknya emosi negatif yang ada di dalam diri akan tersalurkan dengan cara yang baik.

Tidak percaya? Yuk, mulai sekarang coba olahraga apapun itu, mulai dari lari, renang, fitnes, aerobik, yoga, dan lain sebagainya.

Usahakan untuk melakukan latihan ini secara rutin, bisa 2 sampai 3 kali dalam seminggu.

Jika dilakukan secara konsisten secara rutin dan sungguh-sungguh maka akan terasa manfaatnya di kemudian hari, salah satunya dapat memicu hati dan pikiran menjadi tenang dan juga energi negatif dapat tersalurkan dengan baik.

6. Istirahat sejenak dari rutinitas

Cara menenangkan hati dan pikiran selanjutnya adalah dengan berlibur. Tujuan liburan ini bukan untuk menambah masalah tapi untuk mendapatkan semangat baru untuk menjalani kehidupan selanjutnya.

Oleh karena itu, pilihlah tempat liburan yang benar-benar sesuai dengan keinginan Anda dan sesuai dengan budget Anda.

Jangan sampai liburan ini memicu pengeluaran membengkak dan menimbulkan masalah baru.

Niatkan juga agar dengan berlibur, kamu bisa menambah tenaga baru yang akan berguna di masa depan. Bukan sebaliknya, liburan malah memicu keterpurukan bahkan lari dari tanggung jawab.

Liburan ini bisa bersama keluarga, teman, pasangan, atau sendiri. Usahakan bisa liburan di alam terbuka karena disana anda juga bisa melihat 'Maha Karya' Tuhan Yang Maha Esa.

Anda dapat melihat dan merasakan bahwa masalah selanjutnya adalah masalah kecil dan percaya bahwa Tuhan pasti akan menemukan jalan terbaik.

7. Melakukan hobi yang anda suka

Cara menenangkan hati dan pikiran selanjutnya adalah dengan melakukan Hobi Favorit.

Cara ini efisien ketika banyak masalah yang menerpa dan menguras hati dan pikiran.

Setidaknya kekuatan negatif yang bersemayam di hati bisa tersalurkan dengan baik dan tidak menjadi penyakit di kemudian hari.

Percayalah bahwa hobi bisa memicu Anda sedikit demi sedikit melupakan masalah dan bisa menyelesaikannya dengan baik.

Tidak hanya itu, kita juga akan menemukan partner dan lingkungan baru yang akan membuat kita takjub dengan rancangan Tuhan.

8. Bersedekah

Sedekah sebenarnya wajib dan wajib, dan sepintas mungkin tidak ada yang istimewa dan familiar. Namun selain bersedekah di kala susah dan banyak masalah yang datang, mungkin itu adalah hal yang berbeda dan sangat luar biasa.

Oleh karena itu, ketika Anda sedang berada di tengah banyak masalah, sedekah ini merupakan salah satu cara untuk bisa memicu hati dan pikiran Anda menjadi tenang.

Sedekah yang dilakukan tidak selalu tentang uang tetapi bisa berupa makanan, pakaian yang layak, buku, dan yang paling ringan adalah tersenyum.

Mengapa sedekah bisa memicu ketenangan hati dan pikiran? karena kebahagiaan itu menular. Coba rasakan langsung orang yang kita sedekahkan setelah itu dengan melihat kebahagiaan diwajahnya, otomatis kita merasakan perasaan itu.

Tidak hanya itu, pahala sedekah juga bisa berlipat ganda seperti Surah Al-Baqarah ayat 261, “Perumpamaan (penghasilan yang dikeluarkan) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah sama dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, masing-masing dari mereka seratus biji. Allah melipatgandakan (pahala) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui."

Jika sedekah secara konsisten dilakukan secara rutin, lama kelamaan hati dan pikiran akan lebih tenang.

9. Jadilah orang yang bertanggung jawab

Ketika ada masalah cara terbaik berikutnya adalah mengambil tanggung jawab untuk memecahkan masalah. Jika kita lari dari masalah akan membuat hati dan pikiran tidak tenang.

Selain berpredikat pengecut, kita tidak akan selalu tenang bertemu dengan orang lain.

Jadi sebenarnya, alangkah baiknya jika seorang karyawan jika memicu masalah setelah itu dia "menawarkan" dirinya kepada bos untuk menyelesaikan masalah sebelum dikeluarkan atau diganti.

Ketika karyawan mengajukan diri, tentu pimpinan harus menghargai ini dan mengizinkannya.

Tidak bisa dibayangkan jika seseorang melakukan kesalahan setelah itu langsung dipecat, lalu bagaimana masalah di kantor bisa ditangani dengan baik.

10. Bersikap baik terhadap Tuhan meskipun dalam kesulitan

Cara selanjutnya adalah berpikir baik tentang Tuhan meskipun Anda dalam kesulitan. Jangan berpikir Tuhan sedang menghukum atau membenci kita.

Justru inilah saatnya untuk berbaik hati kepada Tuhan karena masalah ini bisa kamu lewati sesuai kekuatan kita. Oleh karena itu, selalu mendekatkan diri kepada Tuhan, jangan berhenti berdoa dan konsisten mencari hidayah dari-Nya.

Penutupan :

Semoga informasi Cara Menenangkan Hati dan Pikiran ini bermanfaat untuk anda. Tetap semangat menjalani hidup. Yakinlah, badai pasti berlalu dan kamu berhak bahagia